Samsung Electronics Mengalahkan Smartphone Lipat Dengan Menjual 12 Juta Unit Pada Tahun 2022
Seiring berjalannya waktu, pasar smartphone layar lipat terus berkembang. Samsung sekarang mendominasi segmen dengan keunggulan yang menghancurkan dibandingkan para pesaingnya.
Menurut laporan prokompim-subang.id baru-baru ini berdasarkan penelitian Canalys, Samsung saat ini mendominasi pasar smartphone layar lipat global. Pasalnya, pada 2022, Samsung akan mengirimkan lebih banyak smartphone lipat dibandingkan produk serupa yang dikirim oleh semua penjual.
Senin, 3 Juni 2023 (3 Juni 2023) Dikutip Gizchina, Samsung mengapalkan sekitar 12 juta smartphone layar lipat pada tahun 2022. Jumlah total smartphone layar lipat yang dikirim ke seluruh dunia adalah 14,2 juta.
Sebagai perbandingan, Huawei hanya mengirimkan kurang dari 2 juta smartphone lipat. Sementara itu, Oppo, Vivo, Xiaomi, dan Honor telah mengirimkan kurang dari 1 juta smartphone lipat dalam satu tahun terakhir.
Peluncuran global ponsel Razer dengan layar lipat adalah pada tahun 2022, tetapi Motorola telah menjadi OEM yang gagal. Menurut penelitian, Motorola hanya mengirimkan sekitar 40.000 unit Razr.
Dibandingkan pengapalan smartphone layar lipat Samsung yang mendekati angka 12 juta unit, angka di atas terbilang sangat kecil.
Namun, pasar smartphone lipat tampaknya berada dalam posisi yang relatif baik secara keseluruhan. Hal ini terlihat dari pengapalan smartphone layar lipat yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Meskipun tahun 2022 menjadi tahun terburuk untuk bisnis ponsel pintar, baik ponsel lipat maupun reguler, laporan Financial Times memperkirakan pengiriman ponsel pintar lipat akan berlipat ganda pada tahun 2023.
Saat itu, diperkirakan 30 juta smartphone layar lipat dari berbagai merek dikirimkan ke seluruh dunia.
Pertama-tama, ini karena rencana ambisius Samsung untuk mengirimkan sekitar 15 juta perangkat Samsung Galaxy Z Fold 4 dan Galaxy Z Flip 4.
Itu mungkin tidak mencapai target itu pada Agustus dan September, ketika Samsung kemungkinan akan meluncurkan smartphone lipat generasi berikutnya, Galaxy Z Fold 5 dan Z Flip 5.
Kedua smartphone lipat generasi berikutnya ini akan membantu Samsung mencapai tujuannya untuk mengirimkan 15 juta perangkat dengan tampilan yang dapat dilipat pada akhir tahun 2023.
Diperkirakan ada beberapa faktor yang menyebabkan pesatnya pertumbuhan smartphone layar lipat. Salah satunya adalah meningkatnya permintaan akan layar besar dan teknologi inovatif.
Apalagi sekarang, smartphone layar lipat dapat menawarkan pengalaman unik dan berwawasan ke depan kepada pengguna. Pengalaman membuka dan menutup layar tentu tidak ada di smartphone tradisional.
Keberhasilan smartphone lipat juga menggarisbawahi pentingnya inovasi dalam industri teknologi.
Tetapi perusahaan yang mau mengambil risiko dan mendorong batasannya bisa menjadi yang terbaik. Dominasi Samsung Electronics di pasar smartphone lipat membuktikan hal tersebut.
Persaingan tidak berhenti di situ. Banyak perusahaan lain akan mengikuti di masa depan.